ANABERITA.COM, Lomba Fashion Show tak hanya dijadikan ajang lenggak-lenggok di atas catwalk, di Aula Pondok Pesantren Mahasiswa (Ponpesma) Universitas Islam Lamongan (Unisla) juga dijadikan ajang dakwah dan kampanye menutup aurat.
“Selain menjadi dakwah menutup aurat, kami berharap ajang ini dapat menggali lebih dalam kreativitas para santri,” ucap Tazkiyah, salah satu pengurus ponpesma Unisla, Jumat, (18/10/2019).Lebih lanjut, Ia menjelaskan, melalui lomba ini, para pengurus Ponpesma Unisla ingin menunjukkan pada khalayak umum, terutama para mahasantri putri tentang keunggulan berhijab dan menutup aurat.
"Untuk tampil cantik dan anggun, seorang muslimah tak perlu umbar aurat,” ujar Tazkiyah. Fashion Show yang diikuti mahasantri putri tersebut, merupakan rangkaian kegiatan dalam memeriahkan Hari Santri Nasional (HSN) 2019 yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2019 mendatang.
Mengusung Hari Santri yang identik dengan kesederhanaannya, pada ajang fashion show di Ponpesma Unisla, peserta hanya diperbolehkan menggunakan empat jenis make-up dan dua jilbab. "Sehingga, kreativitas mereka benar-benar diuji disini,” ujar Tazkiyah.
Social Footer